Search site


Contact

Panti Santa Dymphna
Jl. Litbang-Napunglangir-Wairklau
Maumere - Flores - NTT

Cell: 081339439644
Phone : (0382) 2426197

E-mail: srlucia_cij@yahoo.co.id; stevenbadin167@gmail.com

Panti Santa Dymphna Merekrut 10 Perawat

05/06/2013 13:28

Sejak Maret 2013, pihak managemen panti santa Dymphna yang bernaung di bawah Yayasan Bina Daya Cabang Sikka (YASBIDA) telah merekrut 10 tenaga medis jurusan keperawatan. Kesepuluh perawat tersebut merupakan out put dari Universitas Nusa Nipa (UNIPA) Maumere. Perekrutan 10 perawat tersebut dimaksudkan untuk peningkatan kualitas pelayanan kepada kaum disabilitas mental dan gangguan saraf yang ditampung di panti santa Dymphna. Diharapkan kehadiran para perawat tersebut dapat membantu penannganan terhadap klien karena mereka memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang cukup memadai. Dari total 10 perawat tersebut, 3 perawat tinggal di dalam panti dan 7 lainnya dinas jaga pagi dan sore sebagaimana telah diatur dalam jadwal/shift.

Mekanisme dan proses perekrutan diawali dengan pembukaan lamaran, seleksi administrasi/berkas-berkas sebagai salah satu persyaratan, wawancara dan test tertulis. Setelah memenuhi  kriteria dan persyaratan yang dimintai lembaga, yang bersangkutan masih diuji dalam masa percobaan selama 3 bulan. Masa tiga bula adalah sebuah masa penilaian. Setelah tiga bulan, mereka ditest lagi, dan kepada yang lulus seleksi, diberi kesempatan untuk bekerja selama 6 bulan lagi. Waktu 6 bulan juga merupakan percobaan. Setelah 6 bulan, akan dilakukan test ulang, apakah yang bersangkutan bisa mengabdi untuk 1 tahun lagi atau tidak.

Proses dan mekanisme ini dimaksudkan agar, setiap pekerja yang mengabdi di panti benar-benar adalah pribadi yang bukan saja berorientasi pada mencari uang, atau supaya ada pekerjaan. Tetapi agar yang bersangkutan benar-benar memiliki jiwa, roh dan motivasi mengabdi. Dan pengabdiannya mesti didasari atas Cinta dan Belaskasih. Cinta dan Belaskasih itulah, yang bisa memungkinkan mereka yang dilayani mengalami kegembiraan, kebahagiaan bahkan kesembuhan.  Cinta memungkinkan segala-galanya!

Saat ini, kaum disabilitas mental dan gangguan saraf yang direhabilitasi di panti berjumlah 127 orang.  Terbanyak berasal dari kabupaten Sikka, menyusul kabupaten Ende dan beberapa kabupaten sedaratan Flores -Lembata. Menurut data panti, perkembangan kaum disabilitas mental dan gangguan saraf terus meningkat dari tahun ke tahun. Hampir setiap hari selalu ada permintaan untuk merawat keluarga/anaknya yang mengalami gangguan mental dan sakit saraf/gila. Namun pihak panti selalu menolak karena kekurangan tenaga dan fasilitas serta biaya operasional lainnya.

Panti santa Dymphna memang selalu mengalami tantangan dalam menjalankan karya pelayanan unik ini. Namun kami tetap berkeyakinan bahwa kehadiran panti ini dengan karya pelayanannya adalah kehendak dan penyelenggaraan Allah. Karena itu, tentu selalu ada jalan yang dijunjukkanNya. Tuhan pasti memiliki cara untuk membantu lembaga ini, lewat pribadi-pribadi, kelompok bahkan lembaga yang memiliki kepedulian dan keprihatinan terhadap karya pelayanan panti ini. Kesejatian  cinta dan belaskasih  lembaga ini terhadap kaum yang dilayani, justeru diuji dalam kesulitan dan tantangan yang dihadapi.